Infertilitas Pada Wanita dan Faktor Penyebabnya
Faktor penyebab infertilitas wanita
Entah kenapa penyebab infertilitas pada wanita begitu sering dibahas di masyarakat. Mungkin itu karena infertilitas atau ketidaksuburan teramat sering dikaitkan dengan kaum perempuan. Bukan hanya di masyarakat kita saja, melainkan juga di berbagai peradaban dunia. Jika ada pasangan pria dan wanita yang sekian lama menikah tapi susah hamil dan belum punya anak, maka pihak perempuan sering dituduh sebagai faktor penyebab pertamanya. Sebutannya pun sangat tidak enak : perempuan mandul atau wanita yang tidak subur.Selanjutnya, jika menurut pemeriksaan dokter, wanita yang bersangkutan dinyatakan subur, barulah sangkaan infertilitas ditujukan pada pihak pria. Jika diibaratkan sebuah film, maka film berjudul “Infertilitas” pemeran utamanya adalah wanita dan pemeran pembantunya adalah pria. Sungguh sebuah stereotype yang sangat tidak adil, tapi itulah masyarakat.
Masyarakat memang terdiri dari beragam komunitas yang sangat majemuk. Mereka sering punya penilaian yang aneh, dan tidak logis berdasar keyakinan turun-temurun. Soal ketidaksuburan misalnya, mungkin masyarakat melihat infertilitas wanita lebih menarik untuk dibahas ketimbang infertilitas pria. Atau mungkin juga karena pada dasarnya kaum pria suka men-judge perempuan dari pada dirinya sendiri.
Jika dilihat dari sisi medis, sesungguhnya keduanya itu sama-sama kontributif bagi sulitnya terjadi kehamilan pada pasangan suami istri. Jika parameter medis yang jadi ukuran, maka infertilitas pada wanita menyumbang 40 % bagi kondisi sulitnya kehamilan, 40 % sisanya dari pria dan 20 % faktor lain. Sementara pendapat berbeda menyatakan, infertilitas wanita lebih banyak perannya dibanding infertilitas pria terhadap penyebab sulit hamil pada pasutri.
Sebab-sebab infertilitas wanita lebih banyak
Infertilitas pada kaum wanita memang lebih kompleks. Penyebabnya juga lebih banyak dibanding pria. Berikut beberapa faktor penyebab infertilitas wanita.1. Merokok
2. Alkohol
3. Stress
4. Obesitas
5. Kelainan bawaan pada organ reproduksi
6. Kelebihan prolaktin (Hiperprolaktinemia)
7. Kerusakan tuba falopi
8. Endometriosis
9. Sindroma ovarium polikistik (PCOS)
10. Menopause dini
11. Tumor rahim
12. Kelainan kelenjar tiroid
Jika mau ditambahkan, penyebab infertilitas wanita bisa lebih banyak dari daftar diatas. Mengetahui penyebab ketidaksuburan itu secara tepat akan memudahkan dalam menemukan solusi bagi kehamilan wanita yang bersangkutan.
Untuk mengetahui apa saja faktor penyebab infertilitas wanita secara pasti maka yang bersangkutan perlu melakukan pemeriksaan ke dokter. Bagi perempuan yang masih dalam status calon istri sebaiknya juga membekali diri dengan pemahaman yang tepat mengenai sebab-sebab ketidaksuburan itu. Ini semata karena infertilitas kaum perempuan lebih kompleks.
Akhirnya, infertilitas wanita maupun pria mestilah dipahami sebagai penyebab bersama dari sulitnya kehamilan pada pasangan yang bersangkutan. Sehingga pemeriksaan seputar ketidaksuburan mestilah dilakukan baik pada wanita maupun pria. Karena sejatinya persoalan sulitnya kehamilan pasangan tersebut bermuara pada keduanya.